Hari2 dihitung tanpa henti
Disaat hari2 yg dilalui,
Bergitu cepat ianya berlalu,
Bagaikan air di sungai yg mengalir,
Perginya tanpa dirasai,
Perginya rasa dihati,
Hati begitu gelisah,
Menanti hari yg indah atau duka,
Adakah hati ini bersedia ?
Mental ku sudah kan bersedia ?
Bersediakanku untuk mnjawap soalan2 yg sudah lama menanti ?
Adakah jawap untuk itu semua ?
Bisahkan bibir ini berkata-kata ?
Atau akan menbisu seribu bahasa?
Segalanya mne berikan seribu persoalan…
Bagaimana untk ku mnghadapinya,
Persedian awal tidak ku buat,
Segalanya Nampak begitu mudah,
Tetapi hakikatnya sangat lah susah…
Bahang hari penantian semakin hampir,
Hati bgaikan api yg sedang menyala,
Degupan jantung bgaikan gendang yg tidak berhenti,
Semakin hari semakin laju iramanya dirasai,
Gusah, gelisah, semuanya bermain di minda,
Orang hanya mampu berkata ‘relax lah’,
Tapi hati ne tk pernah nak tenang,
Menatikan sesuatu yg tidak pasti keadaannya,
Hanya Allah yg th bagaimana ceritanya,
Doa diiringi hari2….
Hajat dipohon tanpa henti…
Ya, Allah kau berikanlah ketengan dan kerjayaan kpd kami smua…. amin2..
No comments:
Post a Comment